Minggu kemarin saya berkesempatan menjemput tamu seorang network marketing leader di Bandara Adisutjipto. Suasana bandara saat itu agak mendung. Suara pesawat landing dan take off bergantian setiap 5-10 menit sekali. Begitu padat lalu lintas penerbangan siang itu. “Perhatian-perhatian, pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA-256 dari Jakarta telah mendarat…,” petugas Angkasa Pura II mengumumkan lewat pengeras suara. Saya dan beberapa orang teman segera mendekat ke arah pintu kedatangan.
“Selamat siang, apa kabar?” ucapan salam khas dari tamu yang kami tunggu. “Sehat, Pak!” saya menjawab sambil membalas jabat tangan dengan semangat. “Mari kita menuju mobil, Pak.” Saya berkata sambil berjalan berdampingan dengan beliau menuju mobil New Alphard keluaran tahun 2013 yang sudah menunggu di bawah pohon di pelataran parkir. Teman-teman lain menuju mobil masing-masing. “Wah, luas dan nyaman sekali mobil ini ya?” tanya leader sambil masuk dan duduk di barisan tengah tepat di belakang kursi pengemudi. “Mari Pak Jun, kita jalan!” saya berkata kepada pengemudi berpakaian safari warna hitam-hitam.
“Berapa harga mobil ini, Pak Jun?” tanya leader kepada Pak Juni yang serius mengemudi karena jalan macet—maklum di Jogja sering macet saat liburan panjang sekolah. “Mobil ini seharga empat rumah seharga Rp 250 juta, Pak,” Pak Juni menjawab dengan diplomasi yang hebat sambil tertawa ringan. “Memang tidak ada barang yang mahal ya Pak Jun. Adanya orang yang belum mampu membeli!” Dengan raut wajah yang datar, leader berkata sambil melihat suasana jalan yang ramai bus pariwisata lewat jendela di sebelah kanan beliau.
Terkadang Anda bingung dalam menentukan harga. Saat pertama kali Anda menciptakan sebuah produk atau menawarkan sebuah jasa, yakinlah bahwa tidak ada barang mahal asalkan produk Anda sesuai dengan kualitas yang Anda berikan kepada konsumen. Konsumen tidak membeli produk atau jasa tetapi membeli sebuah manfaat. Jadi, kalau manfaat yang diterima oleh konsumen lebih tinggi dari harapan yang konsumen terima maka kepuasan konsumen yang akan diterima. Bisnis Anda pun semakin lama semakin meningkat karena manfaat produk dan jasa yang dihasilkan. Selamat menghebatkan bisnis Anda!
Susatyo Herlambang, S.E., M.M
Dosen @STIEBBANK