Dalam setiap kesempatan saya berbicara ataupun menulis, untuk mengajak orang menjadi Kaya, saya mengedukasi mereka untuk mengenali terlebih dahulu Pola Keuangan yang ada. Kemudian, meminta mereka mengidentifikasi termasuk yang manakah mereka. Mengapa? Karena hal itu adalah langkah awal menuju kebebasan permasalahan finansial Anda. Langkah awal untuk men Desain Ulang Pola Pikir Anda.
Saya menganalogikan dengan istilah kantong:
1. Pendapatan (Kantong Besar)
Kantong ini menampung seluruh pendapatan Anda baik dari gaji bulanan, bonus, ataupun penghasilan lainnya. Sesuai dengan namanya, Besar, maka seharusnya fungsi nya adalah menampung sebesar-besarnya pendapatan Anda.
2. Pengeluaran (Kantong Bijak)
Setelah ada pendapatan tentu ada pengeluaran, di sini lah Kantong Bijak berperan. Anda butuh makan, membayar sewa kost atau kontrakakan, bensin, pulsa, serta operasional Anda sehari-hari, diatur oleh peran Kantong ini. Sesuai dengan namanya pula, Bijak, maka sebijak-bijak nya lah Anda mengatur pengeluarannya.
3. Kewajiban Hutang dan Angsuran (Kantong Bocor)
Selain kebutuhan pokok yang memang wajib Anda keluarkan, ada satu kewajiban lagi yang Anda peroleh dari hutang. Bisa kredit pembelian kendaraan, cicilan kartu kredit, atau angsuran barang-barang lainnya. Anda harus memperhatikan seberapa bocor Kantong Anda ini. Idealnya jumlah cicilan hutang Anda tidak lebih dari 20% pendapatan Anda, dan itu sudah sangat maksimal.
4. Menabung dan Investasi (Kantong Magnet)
Saya menyebutnya dengan istilah Kantong Magnet karena pengeluaran ini pada akhirnya akan kembali lagi menjadi pemasukan Anda. Menyisihkan pendapatan Anda dengan membeli berbagai instrument investasi yang ada sebenarnya Anda sedang menciptakan satu pemasukan baru bagi Kantong Besar Anda.
Di dalam buku saya Desain Ulang Hidup Anda ada salah satu sub bab yang membahas tentang Kecerdasan Finansial Yang Wajib Anda Miliki. Di dalam sub bab tersebut terdapat point tentang Kecerdasan Mengalokasikan Uang (Alokasi Aset).
Analogi Kantong di atas adalah salah satu cara saya untuk menyederhanakan unsur-unsur keuangan, yang minimal mengandung:
- biaya hidup,
- cicilan dan angsuran,
- tabungan dan cadangan,
- investasi,
- amal dan sedekah.
Paling tidak, kelima unsure tersebut lah yang harus sanggup Anda tangani dengan baik. Jika Anda ingin melakukan suatu perubahan besar untuk Pola Keuangan anda maka terlebih dahulu cerdaslah dalam perilaku finansial Anda.